Sesungguhnya aku kembali
meredah resah yang hadir
demi secebis rindu
dan mengejar pada serpihan harapan
sedangkan di sudut yang suram ini
ada bayang mengejar
pada bayangan yang meminggir
di sebalik halusnya kabut yang pekat
mendinding impian di wajah waktu
Lalu bersama itu
aku membelah sepi
dengan seutas keyakinan
yang melutut di hati
Namun demi ketepatan secebis jawapan
terlalu sukar untuk di coretkan
cuma sekumis doa impian
agar kau mengembalikan
hati yang telah pergi
bersama rindu dalam kabus
No comments:
Post a Comment